01 - Superman's First Day

The Return of Superman! Series [INDO TRANS]

Kyungsoo terbangun karena suara bising orang berbicara dari luar. Ia merebahkan tangan ke sisi sebelahnya dan menemukan sisi tempat tidurmu kosong. Ia berguling di atas kasur, menarik selimut sampai ke telinganya untuk meredam suara dari luar. Ia sangat butuh untuk tidur 1 jam lagi karena shooting filmnya yang terbaru berjalan sampai larut malam. Tapi sepertinya alam semesta tidak mau bekerja sama dengan dirinya, karena ia mendengar pintu kamarnya terbuka dengan perlahan, lalu terdengar suara langkah kaki lembut diatas karpet sebelum ia merasakan ada beban diatas perutnya.

 

“Appa! Bangun lah!” suara ceria anak perempuannya terdengar di dalam kamar, dan ia merasakan anaknya mencolek-colek pipinya dengan jari kecilnya. Kyungsoo membuka matanya dan menemukan anak perempuannya sedang tersenyum didepannya dengan ceria. “Appa! Om-om superman datang “ “Om-om? Ah... iya..” Kyungsoo teringat kalau hari ini adalah hari pertama shooting acara ‘Superman is Back’ dirumahnya, sebagai keluarga baru yang menggantikan keluarga sebelumnya. “Apakah kamu menjadi bersemangat karena hal ini? Kamu suka menghabiskan waktu dengan Appa?”

    Anggukan bersemangat anaknya melukiskan senyuman di wajah Kyungsoo dan Kyungsoo tidak lagi merasa letih. Mungkin inilah yang yang dikatakan orang mengenai indahnya mereka menjadi orang tua. Saat Kyungsoo beranjak ke kamar mandi untuk mempersiapkan harinya, Pintu kamarnya terbuka lagi dan ada dirimu telah berpakaian untuk pergi kerja dan dirimu sedang menjinjing tas duffel kosong.
    
    “Ah? Oppa kau sudah bangun rupanya. Aku tadinya ingin membangunkanmu tapi sepertinya Haneul telah menggantikan ku”. Kamu mengecup dahi Haneul sembari berjalan ke walk-in closet untuk mengepak beberapa pakaian. “Aku sudah membuatkanmu sarapan, Oppa. Ada diatas meja”


    “[Y/N]...... “ Rengek Kyungsoo saat ia berjalan ke arah mu lalu ia memelukmu dari belakang. “Bisakah kamu untuk tidak pergi hari ini?” Kyungsoo memohon. Jangan salah sangka, Kyungsoo merasa gembira oleh rencana menghabiskan waktu bersama anaknya. Akan tetapi bayang-bayang dirinya mengurus Haneul selama dua hari penuh sendirian, tanpa bantuan orang lain itu sedikit..... menakutkan.


    “Aku rasa itu yang seharusnya dikatakan Haneul, oppa. Kau bisa melakukan ini.”. Dirimu tertawa kecil lalu berkata “Kalau kamu butuh bantuan kan tinggal telepon aku saja”. Kyungsoo mempererat pelukannya, “Jangan pergi”

    “Oppa kamu tahu bahwa aku ada jadwal penting hari ini.” Kamu berbalik badan dan menatap wajahnya. “Hanya 2 malam. 2 malam dan aku akan kembali”

    Ia mendongak dan menatap balik matamu, “Ah... aku masih sedikit ragu”.

 

“Ya ampun aku merasa seperti mengurus 2 anak bayi saja, yaitu kamu dan Haneul. Bahkan Haneul terlihat biasa saja dan aku tahu mengapa. Oppa, Haneul sangat rindu denganmu, karena kamu selalu sibuk rekaman untuk album solomu dan shooting film. Ia sering menanyakan tentang kamu, tau?”

    “Benarkah?” ujar Kyungsoo.


    Kamu mengangguk. “Iya, ia bertanya-tanya setiap saat. Ketika makan malam, sebelum ia tidur.... Banyak hal yang ingin dia tunjukan padamu.”

    “Astaga... apakah aku ayah yang buruk?”
    

Kamu mengusap rambut Kyungsoo dengan lembut, menyelipkan jarimu diantara helaian rambut hitamnya. “Bukan seperti itu, kamu adalah ayah yang terbaik. Kamu bekerja keras untuk keluarga kita dan aku merasa sangat berterima kasih.”

 

Kalian tetap berada dalam pelukan masing-masing untuk beberapa saat. Kamu tahu bahwa Kyungsoo masih merasa sedikit buruk setelah ia tahu betapa rindunya Haneul terhadap dirinya.


    “Sekarang pergilah ke kamar mandi, aku akan menunggumu di ruang makan”

[ Di ruang interview ]

 

PD-nim: “Mohon perkenalkan diri anda”


    Kyungsoo: *membungkuk ke arah kamera* Annyeonghaseyo, saya penyanyi dan aktor, EXO D.O atau Do Kyungsoo  *tertawa canggung*. Saya adalah ayah dari anak perempuan berumur 3 tahun, Do Haneul.


    PD-nim: “Pernahkah diri anda mengurus anak anda sendiri sebelumnya?”


    Kyungsoo: *menggelengkan kepala dengan senyuman malu* “Saya tidak pernah sebelumnya. Biasanya saya mengurus Haneul bersama istri saya, tapi saya sering bermain dengan Haneul apabila saya berada di rumah”


    PD-nim: “Apa yang dikatakan istri anda ketika anda ikut acara ini?”


    Kyungsoo:  “Wah, dia sangat bahagia! [masukkan suara tertawa sebagai backsound]. Ini adalah kesempatan yang baik untuk saya lebih dekat lagi dengan Haneul karena saya sibuk akhir-akhir ini.


     PD-nim: “Mohon perkenalkan anak anda”
 

Kyungsoo: “Namanya Do Haneul, berumur 3 tahun. Saya telah menikah selama 5 tahun. Pada awalnya kami mengalami kesulitan untuk mempunyai anak, akan tetapi akhirnya Haneul lahir dan kami merasa sangat bersyukur.


--


    Setelah Kyungsoo selesai mandi dan berpakaian, ia pergi keluar kamar. Ada beberapa tenda berbentuk rumah kecil yang digunakan untuk menyembunyikan kamera di rumahnya. Bahkan ada beberapa kamera yang terdapat di dinding. Sang PD menyambut Kyungsoo untuk sejenak lalu langsung pergi ke tempat bersembunyi lain bersama staff yang lain.

    Kyungsoo menemukan dirimu dan Haneul sedang menyantap sarapan. Kyungsoo pun ikut duduk dan makan bersama.


    “Haneul, apakah kamu tidak apa-apa bila ditinggal mama untuk 2 hari?” tanya Kyungsoo ke anaknya yang sedang duduk di kursinya.

 

“Aku tidak apa-apa! Kan aku punya ayah!” jawab Haneul. Lalu ia menoleh ke ibunya dan berkata “Tapi hanya 2 malam kan, ma?”. Kamu memberi isyarat yang mengatakan “OK” dari tempat kamu mencuci piring.

    Setelah selesai sarapan, inilah waktunya kamu untuk pergi. Kamu menundukkan dirimu sampai mata mu dan mata Haneul bertatapan. “Haneul, baik-baik lah pada Appa, ya?” Haneul mengangguk atas pertanyaan ibunya.


    Bayi pertama teratasi. Sekarang saatnya berpamitan dengan bayi yang kedua. “Oppa, bersenang-senang lah bersama Haneul.” Kyungsoo mencium dahi mu, “Jangan terlalu bersenang senang ketika aku tidak bersama mu” ancam Kyungsoo. “Ah... aku tidak bisa berjanji mengenai hal itu kepada mu Oppa. Sudah lama akhirnya aku pergi sendiri tanpa Haneul”

    “YA [Y/N]!!!”

 

Kamu tidak dapat menahan tawamu, “Arraso, arasso Oppa. Percaya saja kepadaku. “ Ketika kamu selesai mengikat tali sepatumu, kamu mengambil kunci mobil dan menyampaikan sampai jumpa. “Bye Haneul! Bye Oppa!”

[48 Jam Kyungsoo bersama Haneul mulai sekarang!]

 

Haneul terus melambaikan tangannya sampai ia tidak bisa melihat figurmu lagi. Lalu ia memutar badannya ke arah Kyungsoo. “Appa, apa yang akan kita lakukan?”
 

“Mari kita lihat misi apa yang diberikan ibu”
 

“Misi-nya ada di pintu kulkas, Appa! Ibu menempelnya disamping gambar ku”

    [Misi untuk Do Kyungsoo!]


1. Beri Haneul mandi tiap pagi, ia akan membuat ratusan alasan untuk tidak mandi tapi kau harus memandikannya

2. Buatlah makan siang dan makan malam untuknya~ (aku tau aku bisa percayakan hal ini kepadamu)

3. Tidur siang pada pukul 2 siang! Tapi terkadang ia tak apa tidak tidur siang tapi kalau kamu mengajak ia melakukan suatu hal bernergi lebih baik kau menidurkan Haneul karena ia akan menjadi rewel.

    4. Ajak Haneul pergi ke tempat seperti museum dan akuarium, ia sangat menyukainya.
    5. Ajak Haneul pergi ke tempat kerjamu, agar ia tahu seperti apa pekerjaan ayahnya.
    6. Bertahanlah selama  48 jam ini.
    

Aku cinta kamu, Oppa! Bersenang-senanglah bersama Haneul~

 

“Haneul, kita bisa melakukan ini kan?”

 

NB : Don't forget to comment ^^



 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet