"Aku antusias dengan event jumpa fans ini dan aku terkejut bahwa aku diberitahu oleh agensiku dan 8 member SNSD lainnya bahwa sejak hari ini, aku bukanlah lagi menjadi member SNSD, Aku merasa hancur. Prioritas dan cintaku adalah menjalani karir sebagai member SNSD, namun tanpa alasan yang jelas, aku dipaksa untuk keluar".

“Halo. Ini adalah SM Entertainment.Kami akan menjelaskan permasalahan terkait pesan yang ditulis Jessica di akun Weibonya hari ini .Di musim semi ini, karena urusan pribadinya, Jessica telah memberitahu kami bahwa ia akan menghentikan kegiatannya bersama SNSD setelah melakukan promosi album.

Meskipun pemberitahuan ini cukup mendadak, agensi dan anggota SNSD mencoba yang terbaik untuk mencari cara agar kegiatan SNSD bisa berlanjut tanpa adanya masalah.Di tengah-tengah negosiasi, muncul konflik tentang perbedaan prioritas dan kepentingan, dimana Jessica telah memulai bisnis fashion-nya. Terkait hal ini, kami mencapai suatu titik dimana tim tidak bisa dipertahankan.Maka dari itu, agensi memutuskan untuk mempromosikan SNSD dengan delapan anggota. Saat kami masih membahas kapan harus mengumumkan berita itu, Jessica sudah terlebih dahulu mengumumkannya melalui akun weibo pagi tadi.

Mulai dari sini, agensi kami akan melanjutkan untuk mendukung dan mengurus 8 member Girls’ Generation dan aktivitas individual Jessica.”

********

Flashback.

3 hari sebelumnya.

"Uniie, bisakah kita berbicara dulu?" tangan lembut YoonA menahan langkah kaki Jessica. 

"Jangan pergi dulu, masih ada hal yang harus kita bicarakan, tolonglah jangan terbawa emosi dulu, kita bicarakan dengan kepala dingin, kami semua masih membutuhkan mu Unnie"

Jessica mendesah kasar dan melepas genggaman tangan YoonA, dia berbalik melihat YoonA, hal yang paling tak ingin Jessica lihat adalah mata YoonA, mata yang penuh dengan kata memohon agar Jessica tak pergi, dia takut dia akan mengalah jika dia menatap mata YoonA. Jessica lebih memilih melihat arah lain sambil menahan emosinya karna perdebatan sengit antara Jessica, SNSD dan Agensinya.

"Aku akan ke New York besok, aku butuh mendinginkan isi kepalaku dari masalah ini" ucap Jessica sambil berjalan mengabaikan YoonA. Dia mencoba berjalan dengan langkah lebar tapi lagi lagi suara YoonA menghentikan langkahnya.

"Dengan Tyler? Kau pergi dengan Tyler Kwon kan?"

Jessica menghentikan langkahnya, dia hanya diam membeku disana. Inilah yang dia benci pertanyaan intimidasi dari YoonA, walau hanya sebuah kalimat pendek tapi kalimat itu mampu membuat jantungnya berhenti. Jessica benci dengan adanya situasi ini, Jessica benci harus mengakui ia takut kehilangan senyuman indah itu, Jessica terlalu takut mengakui hanya YoonA yang mampu mengubah jalan piki