kebetulan ini seperti takdir
YOU, WHO?
“oh itu pasti dia, masuklah!” pinta Suho. Dan betapa terkejutnya aku ketika melihat siapa yang masuk dia adalah...
Oh Sehun.
Aishhhhh....apakah hari ini tidak bisa lebih buruk lagi? Ck...lihat tampang menyebalkannya, dia pasti akan menanyaiku banyak hal.
“Irene-ah, aku ma-“
“geumanhae! Kau, diam saja selagi aku masih baik padamu! Jangan tanya apa-apa! Sekali saja kau tanya aku akan membunuhku!” ancamku sambil sedikit berteriak membuat Suho dan Sehun kaget, dan aku pun lebih memilih pergi dari sana, daripada aku benar-benar akan membunuh mereka.
Ya...mungkin kelihatannya aku sangatlah berlebihan dalam menanggapi mereka –laki-laki yang menyukaiku- orang-orang pasti akan menyuruhku untuk bersikap cuek dan biasa saja pada mereka tapi apa kau akan diam saja jika kau jadi aku ketika 3 laki-laki yang dulunya kelihatan normal saja namun setelah menyukaiku mereka malah mati-matian berusaha mendapatkan atensiku? Melakukan banyak hal demi aku, mengirimi bunga, coklat, dan arghhh....sungguh semua perlakuan mereka membuatku terusik dan tak nyaman. Jadi, dengar dasar kekesalan yang mendalam aku pun sangatlah membenci mereka dan selalu bersikap dingin pada ketiga laki-laki konyol itu, dan kurasa sepertinya Suho sudah menyerah padaku karena dia sebentar lagi akan menikah dan aku benar-benar sangat senang akan hal itu.
Comments