C'est La Vie

PROLOG

(this story has been posted on wattpad)

 

 

“Kalian akan debut sebagai boy group!”

“Boy group? Dengan mereka?” seru Baekhyun. “Aku sedikit tidak berminat.”

“Kau baru satu tahun menjadi trainee disini.” ujar salah satu anggota termuda.

“Panggil aku Hyung.” Ucap Baekhyun datar. “Sepertinya kau lebih muda dariku.”

Hyung?” sahut Chen. “Kau bahkan tidak pantas dipanggil Hyung.”

“Bukankah dua belas anggota itu terlalu banyak?” Baekhyun duduk di kursi. “Dan kau! Kau juga berada di tahun yang sama denganku.” Dia menambahi.

“Tapi dia lebih sopan daripadamu.” D.O ikut mengomentari. Pemilik nama lengkap Do Kyung Soo itu melenggang pergi begitu saja. Dia benar-benar muak dengan kelakuan beberapa anggota yang ingin menang sendiri.

“Banyak? Menurutku tidak. Itu normal.” Lagi-lagi Sehun menimpali ocehan Baekhyun.

“Yap. Terlalu banyak member akan membuat terlalu banyak yang keluar juga.” Xiumin yang sedari tadi duduk terdiam ikut menyanggah obrolan mereka.

“Aku setuju! Lebih baik beberapa dari kita debut solo.” Ujar Chanyeol. “Aku bisa bermain gitar dan menyanyi. Ku rasa aku lebih baik debut solo saja.” Chanyeol memainkan gitarnya. “Dan aku juga bisa menulis lagu.”

“Banyak atau sedikit tidak menjamin keutuhan sebuah grup.” Suho menenangkan.

Sehun menjentikkan jarinya. “Aku lebih menyetujui pendapatmu hyung.” Ujarnya pada Suho.

“Kalau kalian seperti ini. Bagaimana kita bisa menjadi sebuah team yang utuh.” Kris menambahkan. Kata-katanya ditujukan kepada para calon member. Namun Manajer mereka yang menimpali.

“Tentu saja kalian harus mempertimbangkan hal itu. Aku sudah membagi tugas kalian. Baekhyun, Chen, dan D.O adalah main vocal. Dimana D.O?”

“Sepertinya dia sedang keluar.” Jawab Lay.

 “Ah, bilangkan saja padanya. Ingat, kalian bertiga harus menjaga nada tinggi, falseto dan juga pernapasan.” Manajer Kang melanjutkan. “Suho adalah Leader EXO-K, sedangkan Kris, kau Leader EXO-M.” Beliau menghela napas. Ternyata membentuk sebuah boygroup sangatlah tidak mudah. “Kau dan Lay menjadi Dance Machine masing-masing subgrup.” Kai yang ditunjuk tersenyum kecil. Tentu saja, dia sangat senang menari. Menari dan musik adalah bagian dari hidupnya.

“Zi Tao, kau main rappersekaligus maknaedi EXO-M dan Chanyeol main rapper di EXO-K. Xiumin dan Luhan, kalian lead dancer. Kalian yang memimpin gerakan dance.” Manajer Kang melihat catatannya. “Dan Sehun, kau rapper dan juga maknae EXO-K.”

Sebelum mereka sempat berkomentar, Kang Kajangnimpanggilan khas untuk Manajer merekamenambahkan. “Tidak ada komentar. Dan aku tidak ingin ada masalah yang kalian timbulkan.” Beliau bergegas meninggalkan mereka. “Ah, ya. Tao, kau..” Beliau melangkah mendekati Tao. “Kau harus melakukan Martial art agar lebih spektakuler. Ingat! Aku tunggu pertimbangan kalian sebelum debut. Kita akan melakukan syuting teaser minggu depan. Aku tunggu sampai hari Rabu. Jika tidak ada kepastian. Kalian akan tetap debut sebagai boygroup.”

“Tidak menarik!” Baekhyun meninggalkan mereka yang masih terdiam. Tidak ada yang ingin memulai pembicaraan. Sepeninggal Kang Kajangnim tadi, mereka sibuk dengan pikiran masing-masing. Entah apa yang mereka pikirkan.

“Leader Hyung, kau mau menemaniku latihan? Aku sudah lama tidak melakukan Martial art.”

“Berarti kau menyetujui terbentuknya boygroup ini?” Chen bertanya pada Tao.

“Kita tidak punya pilihan lain selain menikmati dan mencoba. Walaupun masih ada waktu satu minggu untuk memikirkannya kembali. Menurutku itu bukan hal yang buruk. EXO. Ahh, aku ingin cepat-cepat debut.”

Suho yang mendengar jawaban Tao, ikut tersenyum. “Kajja! Ayo kita lakukan yang terbaik.” Jawab Suho mantap.

Mereka mencoba untuk menikmatinya. Mungkin bukan hal yang buruk untuk mencoba menjadi satu team.

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet