I MISS YOU

I MISS YOU

 

 

Victoria High School , Seoul , Korea .

 

      "Chorong agassi , kita dah sampai ." suara garau milik Encik Kim memecahkan mimpi sementara Chorong . Pantas Chorong memandang ke arah kiri cermin . Ni sekolah aku ? Tanya hati kecilnya .

     "Terima kasih Encik Kim . Nanti kalau saya nak balik , saya call ." balas Chorong lalu membuka pintu kereta mewah yang dipandu oleh Encik Kim . Pemandu peribadi  itu mengangguk faham .

      Laju kakinya melangkah menuju ke pejabat untuk sesi pendaftaran . Matanya sempat memandang ke arah gambar - gambar yang dipamerkan di laluan . Tiba- tibanya mata bundarnya terpandang sebuah gambar yang agak besar .

     "A-JAX ." perlahan Chorong membaca ayat yang ditulis pada gambar itu . 

     "Itu pelajar sekolah ini . Yang kiri itu senior , yang sebelahnya , sebaya kamu ." terang seorang perempuan berkaca mata itu kepada Chorong . Pantas Chorong memandang ke arah suara itu .

    "Cikgu ." 

    Puan Kim hanya tersenyum nipis dan dia mengangguk menyuruh Chorong mengikutnya ke pejabat . Sempat Chorong mengerling ke arah gambar itu kembali . Senior . Getus hati Chorong dan  tersenyum sendiri .

 

    "Kamu boleh masuk kelas sekarang . Semua dah selesai ." ucap Puan Kim sambil menghulurkan fail peribadi miliknya sebagai pelajar di sekolah ini .

    "Tapi maaf . Saya tak boleh tunjukkan mana kelas kamu sebab saya ada kelas ." ujar Puan Kim lagi . Riak wajahnya sedikit suram .

      Chorong sempat tersenyum dan mengeleng .

      "Tak apa . Saya cari sendiri puan . Lagipun puan dah bagi map ." terang Chorong untuk menyedapkan hati orang tua itu . Puan Kim terus tersenyum lebar .

     "Kalau macam tu , saya beredar dulu lah . Terima kasih ." 

     Ucap Chorong seraya bangun dari tempat duduk lalu menuduk tanda hormat .

 

 

      Sedang Chorong sibuk mencari kelas  mengikut peta yang telah diberi . Tiba-tiba dia terdengar suara bising di lobi sekolah . Laju kakinya berjalan menuju ke arah suara tadi . Alangkah terkejutnya Chorong melihat ramai pelajar perempuan memenuhi di lobi sekolah . Mata Chorong ternampak Bomi .

     "Bomi ." jerit Chorong memanggil Bomi yang sedang berasak- asak antara pelajar perempuan . Nasib baik Bomi mendengar jeritannya dan dia berjalan menuju ke arah Chorong .

    "Ada apa ni ?" 

    "Kenal tak A-JAX ?" 

     Bomi menanya soalan kembali kepada Chorong . Kepalanya digeleng lemah . 

    "A-JAX tu artis muda negara kita . Diaorang tu memang hot . Ahli dia ada dua , yang first Hyeongkon and kedua , Sungmin ." terang Bomi semangat .

    Tapi apabila Chorong mendengar nama Hyeongkon , jantungnya berdegup laju . 

     "Bomi .. " 

    "Eh , diaorang dah sampai . Oppa . Oppa ." jerit Bomi memanggil 2 lelaki itu . 

     "Bomi , yang mana Hyeongkon ?" tanya Chorong di telinga Bomi , memastikan dia dengar soalan yang diajukan sebentar tadi .

    "Oh , yang pakai baju warna putih tu ." tunjuk Bomi dengan jari telunjuknya . 

    Chorong memandang ke arah yang ditunjukkan . 

     "Oppa ... " ucap Chorong perlahan . 

      Bagai ada kuasa magnet , lelaki yang bernama Hyeongkon itu berpaling ke arah Chorong . Ya , betul- betul ke arah mata Chorong .

      "Chorong , dia pandang kau lah ." tegur Bomi sambil menyiku tangan milik Chorong . Lelaki itu memberikan senyuman dan berlalu pergi , mungkin ke kelas . Tekanya sendiri .

     Betul ke dia tu Hyeongkon oppa . Tapi nama Hyeongkon kan banyak dalam Korea ni . Chorong menghela nafas .

 

 

*      *     *     *

 

 

    "Hyung . Hyung ." panggil Sungmin .

    "Ah . Kenapa ?" 

    Tanya Hyeongkon yang baru tersedar dari lamunannya . 

    "Hyung berangan eh ?" soal Sungmin sambil tersengih menayangkan gigi putih miliknya .

    "Hyung tak macam kamu . Asyik berangan 24 jam ." balas Hyeongkon lalu membaling anak patung ke arah Sungmin .

     "Alah hyung ni ." ucap Sungmin .

    "Nak apa kamu datang sini ?" soal Hyeongkon . Tangannya sibuk menekan skrin telefon pintar miliknya . 

     "Saya dengar anak pemilik sekolah kita dah masuk ." terang Sungmin lalu mengigit roti yang diambil dari meja kopi .

    "Biarlah ." ujar Hyeongkon tidak punya rasa minat . Matanya fokus memandang skrin telefon miliknya .

     "Alah hyung . Cakap tak minat . Tapi nanti dia yang bercouple dengan budak tu ." usik Sungmin lalu melarikan diri dari Hyeongkon . Dia tahu pasti dia akan dibelasah .

    Hyeongkon hanya tersengih mendengar kata yang diucapkan oleh Sungmin .

 

 

 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!
TheGirl96
i will update soon ~~ so keep calm ya . thanks

Comments

You must be logged in to comment
saranghae_changmin
#1
Chapter 7: Update cepat
Tak sabar nak baca
:D♥♡♥♡
93Hanafayana #2
Chapter 6: sambung....la,,,=*=
saranghae_changmin
#3
Chapter 5: Update la lagi ♡♥♡=x)
baekyeolexo87
#4
Chapter 4: bestlah cerita ni.
Update lagi :D
Forteenagerss
#5
Update lah lagi =D