Sudah berapa bulan Sakura dan Taehyung tidak bertemu karena jadwal mereka yang sibuk. Sakura yang masih sibuk dengan shooting dramanya dan Taehyung yang sibuk dengan project solonya. Mereka masih berkomunikasi namun dengan kapasitas yang kecil. 

Sakura berulang kali menghubungi Taehyung namun tidak ada jawaban. Wanita itupun mengiriminya teks dari pagi dan tidak ada juga balasan. Sakura berpikir positif. Mungkin saja Taehyung sedang sibuk. 

Sakura yang bosan membuka twitter disana dia melihat postingan salah satu fans Taehyung. Difoto itu terlihat pria seperti Taehyung dengan seorang wanita yang di sangka adalah member girlband baru. 

Sakura membaca setiap komentar disana mengira mereka berdua berkencan. Sakura merasa hatinya sedikit sakit namun yang difoto itu belumlah benar. 

Pukul 11 malam ponsel Sakura berbunyi.  Dia melihat nama pemanggil dan itu adalah Taehyung.

"Apa kau sudah tidur?" Tanya Taehyung. 

"Ya." Jawab Sakura singkat. 

"Aku minta maaf seharian ini aku sibuk di studio dan ponselku tertinggal didorm." Taehyung menjelaskan. 

"Baiklah Taehyung." Sakura benar-benar mengantuk. 

"Kau marah denganku?" Taehyung merasa ada yang tidak beres. 

"Tidak Tae.  Aku hanya mengantuk." Sakura menjawab yang sebenarnya.

"Baik tidurlah. Besok aku akan menghubungimu. Malam Sakura."

"Malam Taehyung. 

***

Keesokan paginya Taehyung sarapan. Seokjin datang menghampiri dan duduk didepannya. 

"Hey, kau tidak pergi ke studio?" Tanya Seokjin. 

"Siang nanti aku akan kesana."

"Taehyung apakah kau sudah menjelaskannya pada Sakura." 

"Tentang apa?" Taehyung tidak mengerti

Seokjin membuka ponselnya dan memperlihatkan sebuah foto pada Taehyung.

"Ini kau bukan?" Nada bicara Seokjin sedikit meninggi. 

"Bagaimana bisa?"

"Kau selingkuh dari Sakura?" Seokjin tidak suka pertanyyan yang dia ajukan kepada Taehyung. 

"Demi tuhan aku tidak selingkuh dari dia. Waktu itu kami tidak sengaja bertemu." Taehyung sedikit cemas sekarang. 

"Apakah kau sudah menjelaskannya pada Sakura?"

"Oh sial." Taehyung langsung meninggalkan sarapannya dan buru-buru mencari ponsel. 

Terlihat beberapa panggilan dari manager BTS dan Bang PD. Taehyung memaki dirinya sendiri. Mengapa dia seceroboh ini. 

Ketika Taehyung hendak memanggil Sakura Bang Pd memanggilnya. Taehyung menjelaskan semuanya.Dia berharap tidak ada sesuatu yang besar terjadi.

Setelah memutup panggilan dari Bang PD Taehyung memanggil Sakura. Panggilannya langsung dijawab oleh Sakura. 

"Sakura." 

"Pagi Taehyung."

"Kau dimana?" Nada Taehyung sedikit panik. 

"Aku sedang dilokasi pemotretan. Ada apa? Mengapa suaramu panik sepeti itu?" Tanya Sakura. 

"Sakura, jangan salah paham. Aku dan dia tidak mempunyai hubungan apapun."

"Maksudmu foto wanita dan kau yang tersebar di internet."

"Iya. Kau jangan salah paham. Kami hanya tidak sengaja bertemu dan arah pulang kami searah. Hanya itu." Taehyung berdoa semoga Sakura mengerti dia. 

"Baiklah Taehyung." Jawaban Sakura membuat Taehyung sedikit tidak tenang. 

"Kau curiga aku berbohong?" Taehyung menurunkan nada suaranya. 

"Tidak Taehyung. Aku percaya apa yang kau katakan."

"Maafkan aku Sakura. Aku tidak hati-hati." Taehyung merasa bersalah.

"Lain kali berhati-hatilah." Salura berusaha menenangkan Taehyung yang terdengar cemas. 

"Aku tidak akan mengecewakanmu Sakura. Aku berjanji."

"Aku tahu Taehyung." Balas Sakura. "Aku ada berita bagus." Seru Sakura

"Apa?  Apa?" Taehyung penasaran. 

"Aku akan main film di korea." Sakura tertawa senang. 

"Woah, selamat Sakura."

"Terimakasih Tae."

"Kapan project filmmu dimulai?"

"Kemungkinan 3-4 bulan lagi. Beberapa hari lagi aku akan ke Korea untuk membahas project film bersama para staff."

"Akhirnya aku bisa bertemu denganmu lagi." 

Sakura tertawa. "Apakah kau merindukanku?"

"Tentu saja. Aku merindukanmu sangat amat banyak."

"Tunggu aku disana." Seru Sakura. 

"Siap." Sakura dan Taehyung tertawa bersama. 

"Apa jadwalmu hari ini?" Tanya Sakura. 

"Ke studio. Menyelesaikan rekamanku."

"Ok Taehyung. Aku harus pergi. Pengambilan gambar sudah dimulai. Kabari aku jika kau sudah selesai."

"Baiklah. Aku mencintaimu."

"Aku juga. 

Kemesraan mereka berdua sepertinya tidak akan bertahan lama. Mengapa? Karena sebentar lagi hal yang buruk akan terjadi.

***

Sakura datang lebih cepat dari hari yang dia beritahu kepada Taehyung karena dia ingin memberi kejutan kepada Taehyung. 

Sakura membawa oleh-oleh khas Jepang untuk Taehyung dan member BTS lainnya. Dia mencoba menghubungi Taehyung namun tidak ada jawaban dari pria itu.

Sakura yang sedikit bingung akhirnyaemberanikan diri datang ke dorm. Sakura membunyikan bel benerapa kali namun tidak ada jawaban. Setelah keempat kalinya pintu dorm terbuka.

"Sakura." Seokjin memanggil dengan ramah. 

"Ah oppa Seokjin. Apakah Taehyung ada?"

"Dia belum pulang. Masuklah kita bisa mengobrol didalam." Ajak Seokjin. 

"Tidak terimakasih oppa. Managerku sudah menunggu dibawah. Aku hanya ingin memberikan ini untuk kalian." Sakura memberikan bingkisan besar itu pada Sakura. 

"Woah, ini sangat besar." Seokjin tertawa. "Terimakasih Sakura. Aku akan memberitahu Taehyung jika kau mampir."

"Terimakasih oppa. Aku pulang. Sampaikan salamku pada yang lain."

"Bye Kkura."

Sakura melambaikan tangannya pada Seokjin. 

Sakura berjalan menuju parkiran disana manager Kang sudah menunggunya.  Manager Kang adalah manager Sakura yang mengatur pekerjaan Sakura di Korea. 

Mobil itu akhirnya meninggalkan dorm.  Sakura yang sedikit lelah menyenderkan kepalanya si kaca mobil. Perut Sakura berbunyi membuat sang manager tertawa keras. Akhirnya mereka memutuskan makan di restoran setempat. 

Manager Kang memparkirkan mobilnya dan mematikan mesin mobil. Sakura meminta Managernya itu buru-buru turun karena dia sudah lapar namun hal yang tidak dia inginkan dilihatnya. 

Dia melihat dari jauh seorang lelaki memakai Hoodie beserta topi dan masker bersama seorang wanita. Dia merasa kenal siapa wanita itu.  Setelah mengingatnya dia adalah Hara. Gadis yang digosipkan dengan Taehyung. Tapi siapa Pria itu?