The Truth

Without You

Tatapan mata yang tak bersinar, tak ada cahaya kemilauan seperti biasanya. Seperti tak dihiraukan tembusan cahaya pada celah ranting. Tatapan yang tanpa diusik pun dapat mengartikan keberadaannya, sendu. Sewarna dengan langit mega diujung langit. 
Kerlingan kelopak mata yang seakan sengaja di lambatkan, memberikan efek slow motion serupa film ditelevisi. Deruan nafas tanpa sistem pengeras namun terdengar sangat jelas. 

Lee chaerin.

Matanya tak ia palingkan dari layar ponsel dihadapannya. Ia pandangi nama pengontek di layar. 6 panggilan tidak terjawab (jiyoung oppa). Laki-laki yang telah lama ia kagumi. Laki-laki yang penuh ambisi namun membuatnya mengerti arti dari tidak kalah oleh keadaan. Membuatnya selalu mengerahkan 200% dari 100% kemampuannya, seperti kwon jiyoung. 


Dari awal chaerin tau bahwa hanya mizuharalah yang mempunyai ruang di hati jiyoung.

Hanya mizuharalah yang mempunyai hak tak tertulis untuk merengkuh tubuh jiyoung.

Hanya dia, wanita yang mempunya tawa indah dan membuat hatinya remuk. 

"....... Hahaaaa...... " Senyuman cerah yang membuat jiyoung ikut mengulas senyum di bibirnya. Senyuman tertulus yang pernah ia lihat dari jiyoung. Senyuman yang sayangnya semakin memperjelas keadaan, memperjelas hubungannya selama ini. Memperjelas antara kwong jiyoung dan lee chaerin.

Tidak ada niat sedikitpun di diri chaerin untuk jadi penengah antara jiyoung dan mizuhara. Tidak ada niat sedikitpun untuk memisahkan hubungan mereka (well sekarangpun mereka juga tidak dapat dipishkan).

Hubungan complicated yang menyeretnya jauh jatuh kedalam. Membuatnya susah payah untuk kembali ke semestinya. Ia tidak bermaksud menyalahi takdir, ia hanya berusaha untuk tetap melanjutkan hidup. Ia bukan melepas tanggung jawab hanya mengembalikan semua ke yang seharusnya. 

Gerimbolan awan diseberang pandangannya nampak indah, chaerin menyukainya awan yang putih. Tapi jika benda yang ditumpanginya saat ini masuk ke dalamnya chaerin jamin ia akan merasa sangat tidak nyaman. Awan itu seperti dirinya, nampak tenang dan berkarisma namun menyimpan banyak ketidak pastian didalamnya, yang setiap saat bisa menjatuhkan isinya. 

Bagaimana menjelaskan semuanya? Dimulai dari chaerin yang menghibur jiyoung kah? Atau dari hubungan jiyoung dan mizuhara yang tengah renggang? Bagaimana kalau dari chaerin yang melihat mizuhara bercumbu dengan lelaki yang dikenalnya? 

Sekitar setahun lalu pertengahan bulan maret sebuah pesta privat dihelakan.
Lee chaerin yang seorang designer pemula mendapat kesempatan emas untuk menghadiri pesta privat itu, ia harus bersyukur karena koneksi yang ia miliki dan segelintir kenalan designer yang ia punya, ia mendapatkan undangan exclusive itu.Tepat seperti dugaannya begitu banyak designer yang selama ini hanya dapat ia lihat dalam layar kaca maupun cover majalah kini dapat ia lihat dengan mata telanjang. Chaerin sangat bersyukur untuk itu, kerja kerasnya selama ini dapat terbayarkan dengan mengamati gelagat orang-orang berpengaruh di dunia fashion designer. Chaerin mulai mendekati beberapa orang disana dengan keterampilan berbahasa asing yang ia miliki ia dapat membuka pembicaraan meski yaah tentu saja tidak ada hubungannya dengan dunia fashion, tapi itu sudah merupakan hal yang bagus untuk memulai suatu yang baru kan. 

Tepat beberapa saat Chaerin meilhatnya seorang wanita cantik entah keturunan asia atau eropa yang jelas tingginya bak model, tulang pipi yang tegas, bibir yang dipoles dengan lipstik merah terang memasuki ruangan. Wanita itu tersenyum lebar dan melambaikan tangannya kebeberapa orang yang kebetulan mungkin ia kenal. Dan disebelahnya seorang pria yang ia kenal betul sebagai seorang selebriti papan atas negrinya menggandeng mesra tangan si wanita.

 

-Gosip itu benar- 

Like this story? Give it an Upvote!
Thank you!

Comments

You must be logged in to comment
No comments yet