2pm~>>bb terkenal dari korea....!!!!

di dalamnya terdapat 3 couple yg 'super Aneh'(menurutku!!)

~~~~~~~~//~~~~~~~~~

Si chubby wooyoung terlihat gelisah di dalam kamarnya,sebentar-sebentar melihat ke arah jendela kamarnya menatap keluar dorm mereka.mungkin karena capek mondar-mandir wooyoung beranjak ke kasurnya dan menyandarkan punggungnya mencoba utk rileks.hari ini dia akan bikin perhitungan nichkhun yang telah berani 'berselingkuh' di belakangnya.

Dengan kasar wooyoung memencet no hp nichkhun Terdengar nada tunggu yang panjaaaaaang membuat wooyoung semakin jengkel. Dgn kasar wooyoung meng-off-kan hpnya dan melemparnya ke atas kasurnya. Wooyoung beranjak ke ruang tengah,hari ini dorm 2 pm sepi kyk pemakaman karena penghuninya sibuk dgn acara mereka sendiri terkecuali wooyoung yg 'PENGANGGURAN'(hehehe) Bosan melihat tv wooyoung memejakan matanya dan mulai melayang ke alam mimpi tiba2 terdengar para member datang dgn suara ribut mereka.

Minjun tersenyum bahagia melihat adik kecilnya berada di dorm,

"ya,uyongie...apa kau sudah makan?"

minjun memcubit pipi tembem wooyoung.tanpa kata wooyoung menggeleng-gelengkan kepalanya.

"mau ku bikinkan sesuatu?"

kali ini chansung yg mencubit pipi wooyoung dgn geeemeeezzznya Wooyoung melotot marah pada chansung dan siap membalas namun niatnya di urungkan karena sosok nichkhun kini di depannya dgn sebungkus ayam goreng(tadi nichkhun mampir ke KFC).

Nichkhun tersenyum sangat manis pada wooyoung dan menyodorkan bungkusan itu pada kekasihnya,tapi wooyoung tak mengambil bungkusan itu malah balik badan pergi begitu saja meninggalkan teman-temannya yg melongo dgn sikap anehnya.

"Dasar...!!!bisa2nya mau menyogokku dgn ayam goreng setelah tertangkap basah berselingkuh...huh!!"

pipi wooyoung mengembung seperti balon udara Nichkhun masuk ke kamar wooyoung dan mulai mendekati sang kelasih,duduk di sebelahnya dgn memasang muka 'angel'nya

"honey...ada apa?"

wooyoung membuang mukanya tak menanggapi pertanyaan nichkhun.

"Kau marah padaku?"

nichkhun memcoba menarik tubuh wooyoung agar menghadap padanya

"Pergilah,jgn ganggu aku!"

wooyoung menampik tangan nichkhun dgn kasar

"Uyongie...knp kau marah???apa yg telah aku lakukan,hah?!"

nichkhun bingung dgn kemarahan wooyoung yg tiba2 begini

"Apa salahmu???kau ini???aku tak menyangka kalian tega padaku?"wooyoung semakin marah

"Apa maksudmu,aku benar2 tak mengerti wooyoung?!"

"Jangan pura2.....jika kau sudah bosan dgnku,akhiri saja,mudahkan!"

"Wooyoung apa yg kau bicarakan?" nichkhun semakin bingung.

"Aku tau kau bosan padaku,aku bisa mengerti itu...!!!" Wooyoung menunduk,suara terdengar sangat sedih

"Siapa yg bilang aku bosan padamu?hei...katakan ada apa?"

"Pergilah...aku lelah,aku ingin tidur!" wooyoung neranjak tapi nichkhun menahannya.

"Kau tak boleh kemana-mana sebelum kau katakan apa yg sebenarnya membuatmu marah?"

kali nichkhun benar2 marah krn wooyoung tak mengatakan yg sesungguhnya. Wooyoung memandang nichkhun dan kemudian menghela nafas berat.

"Kenapa kau mencium junho???" nichkhun membeku di tempatnya.

dia bingung bagaimana harus menjelaskan pada wooyoung tentang ciumannya pada junho.nichkhun sangat tau wooyoung merasa tersakiti olehnya.

"Jadi kau menyukainya....baiklah lebih baik kita akhiri saja,aku tak peduli kau dgnnya atau tidak!"

wooyoung sekuat tenaga menahan air matanya agar tidak jatuh,dia tak mau terlihat cengeng di depan nichkhun.

"Wooyoung dengarkan aku...!!!"nichkhun berusaha menjelaskan duduk persoalannya pada wooyoung.

"Aku tak tau apa chansung juga mengetahui ha ini atau tidak tapi itu hak kalian bila kalian memiliki hubungan!"

ingin sekali wooyoung menangis sekeras-kerasnya mengeluarkan semua sakit hatinya.

"Wooyoung aku hanya mencintaimu,ciuman itu hanya taruhanku dgn junho...aku sungguh tak memiliki perasaan apa2 padanya!"

nichkhun memandang wooyoung dalam berharap orang yg di cintainya memahami kekhawatirannya.

"Junho mengajakku bertaruh,bila aku kalah aku harus memciumnya tapi bila aku menang aku harus mencium taecyeon,setelah aku pikir2 lebih baik aku mengalah dan mencium junho dari pada mencium taecyeon,aku takut dgn gigi besarnya!"

"Bhuahaahaaaa....haa.haa...!"

nichkhun terlonjak kaget melihat wooyoung yg tertawa terbahak-bahak,heran dgn respon wooyoung yg beberapa detik lalu menangis seperti adegan film india.

"Kenapa kau tertawa?"

"Hyung....ku rasa justru minjun hyung terpesona oleh gigi besar taecyeon hyung,.....kau malah takut...hahaa..haaa.haaa!"

wooyoung tertawa hingga menangis.sejenak nichkhun berfikir namun kemudian menjewer telinga wooyoung.

"Jadi kau tadi apa???jgn bilang kau belajar acting,hah?"nichkhun melotot marah..

"Aiiihhhh,hyung lepaskan,sakit...ang!"wooyoung berintak dan memegangi telinganya yg merah.

"Benar kalian hanya taruhan?"wooyoung menatap dgn selidik. Nichkhun mengangguk,tapi wooyoung masih tak yakin. "Tapi ku lihat kau tadi menikmati ciumanmu dgnnya hingga junho merintih!"wooyoung mencibir kesal pada nichkhun. "Kau tak percaya?akan ku buktikan!"nickhun menarik wooyoung mendekat padanya dan meraup bibir mungil wooyoung dgn lembut dan melumatnya,tangan kanan nichkhun meraih tengkuk wooyoung untuk memperdalam ciumannya,wooyoung berusaha berontak justru membuat nichkhun semakin agresif dan menggarap bibir wooyoung semaunya. Wooyoung tersengal-sengal dan segera kabur tapi nichkhun malah menariknya dan merebahkannya di kasur,dgn seringai nakal nichkhun menatap wooyoung. "Kau harus di hukum JANG WOOYOUNG!!!"nichkhun menampakkan wajah evilnya. "Oh..no..!!!hyung aku lapar...!"rengek wooyoung seperti bayi "Aku tak perduli...skrg kau harus di hukum!" Wooyoung frustasi dan mulai memasang tampang memelas agar nichkhun mau melepaskannya dan usahanya berhasil. Nichkhun yg teramat sangat mencintai wooyoung tak tega membiarkannya mati kelaparan!!!! Mohon maaf bila tak beraturan!!! Dalam tahap belajar,mohon pengertiannya!!!!